Found It
Lelah itulah yang para gadis cantik ini rasakan, namun mereka selalu bersemangat karena ini adalah impian mereka selama ini, kebahagiaan memang akhirnya datang untuk kesembilan gadis cantik yang saat ini sedang dalam perjalanan pulang, Xiaoting kesal karena secara tiba-tiba mobil yang selalu membawa mereka diganti dan itu menyebabkan ia berbeda mobil dengan Yujin. Xiaoting bersama Hikaru, Hiyyih dan Dayeon sedangkan Yujin bersama yang lain di mobil satu lagi.
Xiaoting memejamkan matanya karena hatinya masih berkecamuk kepanasan, bayangan Minhyuk merangkul Yujin dan mereka saling tersenyum membuat hati Xiaoting memanas, pikirannya sudah tak sehat saat ini, ingin sekali mena menarik tangan sialan lelaki itu karena berani sekali merangkul Yujin.
Ponsel Xiaoting terus saja berdering namun tak dipedulikan olehnya, Dayeon yang merasa risih akhirnya menegur Xiaoting.
“Eonnie itu coba diangkat, pasti pacar kesayangan yang telpon.” Ucap Dayeon dengan sedikit meledek.
Xiaoting mau tak mau mengangkatnya, sejujurnya ia malas karena sedang lelah apa lagi harus berdebat dengan kekasihnya itu.
Xiaoting.... Ya Hallo...
Yurina... Sayang kamu dari mana aja sih? Kenapa telpon aku lama banget diangkatnya? Apa masih asik selingkuh sama Yujin Eonnie?
Xiaoting.... Iya maaf soalnya cape banget ini lagi di mobil dan aku ketiduran.
Yurina... Pasti duduk sama Yujin Eonnie lagi kan?
Xiaoting... Ga ada, kita beda mobil sayang.
Yurina... ganti video call, aku ga percaya.
Mau tak mau Xiaoting langsung mengganti panggilan telpon itu dengan Video Call, setelah itu mengarahkan ke wajah para member yang sedang sibuk dengan ponselnya masing-masing.
Xiaoting... Percaya? Aku tutup ya nanti aku kabarin kalau udah di dorm.
Setelah mengatakan itu Xiaoting langsung mematikan panggilan telponnya. Ia membanting pelan ponselnya ke samping dan kembali memejamkan matanya.
“LDR tuh ga enak ya, dicurigain terus apa lagi kalau hasil dari ngerebut pacar orang.” Sindir Hiyyih, ia tak terima jika Eonnie kesayangannya dilukai seperti itu.
“Iya enakan sama yang deket apa lagi serumah, kaya aku sama Chaehyun gitu.” Jawab Dayeon dengan bangga.
“Emang udah jadian? Ko Chaehyun Eonnie mau sama kamu ya.” Tanya Hikaru dengan tampang menyebalkannya itu.
“Belum tapi kita saling sayang dan saling setia, kan intinya itu. Percaya dan setia pasti hubungan baik-baik aja.” Jawab Dayeon dengan melirik Xiaoting yang ada di sampingnya.
“Bener sih, aku jadi pengen punya pacar. Kalau aku sama Yujin Eonnie cocok ga sih? Cocok sih ya aku cantik dia cantik. Haha” ucap Hiyyih dengan percaya dirinya itu.
Dayeon dan Hikaru langsung menyuraki Hiyyih yang terlalu percaya diri meskipun memang apa yang dikatakan Hiyyih itu benar.
Xiaoting hanya diam karena malas berdebat dengan anak kecil, namun hatinya semakin panas. Yujinnya tak boleh bersama yang lain selain dirinya.
“Saingannya banyak tapi kalau mau sama Yujin Eonnie. Minhyuk Sunbae mulai deketin Yujin Eonnie lho, tadi kalian tau ga dia bilang apa pas kita bertiga abis cover dance Wa da da?” Hiyyih kembali bersuara dan semakin menjadi-jadi membuat Xiaoting cemburu.
“Apa-apa?” Jawab Hikaru dengan penasaran.
“Iya apa sih penasaran nih.” Ucap Dayeon yang juga antusias dengan cerita Hiyyih.
Hiyyih hanya tertawa melihat kedua temannya itu, namun karena ini rahasia akhirnya Hiyyih diam dan tak menceritakan apapun pada mereka.
“Ko diem? Apa lanjutin ceritanya.” Tanya Hikaru penasaran.
“Nanti aja deh ya, yang jelas sainganku banyak buat dapetin Yujin Eonnie. Eh Caibing Eonnie juga mau ke sini katanya, aduh bahaya saingan berat banget ini.” Lanjut Hiyyih lagi.
Xiaoting ingin sekali menyumpal mulut Hiyyih namun tak mungkin ia lakukan, Xiaoting tau jika Hiyyih sengaja mencertakan itu karena ia marah Yujin dipermainkan, tapi di sini Xiaoting kan korban, ia yang ditinggalkan kenapa malah jadi mereka seolah-olah memojokan dirinya terus menerus.
Ya Xiaoting masih dengan egonya sendiri yang tak mau mengakui jika dirinya adalah sumber dari semua masalah yang mengakibatkan mereka akhirnya berpisah. Hingga akhirnya penderitaan Xiaoting berakhir, mereka sudah sampai di depan gedung apartemen tempat dorm mereka berada.
Semua masuk ke dorm dan bersiap untuk istrahat, Hiyyih berlari mengejar Yujin dan itu membuat Xiaoting semakin geram. Namun ya sudahlah toh kenyataannya ia juga sudah memiliki kekasih yang sangat cantik dan menggemaskan.
***
Pagi hari mereka harus bersiap untuk pergi ke Music Bank untuk melakukan promosi pertama kalinya, setelah itu mereka langsung pergi ke lokasi fansign offline mereka. Semua member sudah tak sabar untuk berpromosi dan bertemu penggemar. Yujin dan Shiro sedang menyiapkan sarapan, meski Yujin tak pandai memasak setidaknya ia bisa membantu Shiro.
Yujin berkeliling untuk membangunkan member lain dan saat mengetuk pintu kamar Xiaoting hanya Yeseo yang keluar sedangkan Xiaoting masih meringkuk di balik selimut tebalnya. Yujin langsung masuk dan duduk di pinggiran tempat tidur Xiaoting, Yujin tatap wajah cantik mantan kekasihnya itu, tak bisa dipungkiri Yujin sangat merindukan Xiaoting namun Yujin harus sadar jika Xiaoting sudah memiliki kekasih lain.
“Ting bangun, mandi terus sarapan.” Yujin menggoyangkan bahu Xiaoting perlahan.
Tak ada jawaban karena Xiaoting masih asik di dalam mimpinya. Yujin kembali menggoyangkan bahu Xiaoting dan berhasil karena Xiaoting perlahan membuka matanya.
“Sayang...” Panggil Xiaoting tanpa sadar setelah itu bersiap untuk mengecup bibir Yujin. Namun dengan sigap Yujin menghindar membuat Xiaoting mengerutkan keningnya bingung.
“Maaf Ting ini Yujin bukan Yurina.” Ucap Yujin yang saat ini berdiri demi menghindari sosoran dari mantan kekasihnya.
“Ya iya aku juga tau ini Choi Yujin, ga amnesia.” Jawab Xiaoting dengan kesal.
“Ya kan manggil sayang, sayangnya kamu kan Yurina bukan aku lagi. Ya udah ayo siap-siap sarapan.” Yujin langsung melangkahkan kakinya keluar dari kamar Xiaoting namun langsung ditarik oleh Xiaoting dan masuk ke dalam pelukan Xiaoting.
“Sebentar ya, aku kangen banget.” Ucap Xiaoting dengan memeluk Yujin. Pelukan yang sangat erat membuat Yujin sulit untuk bernafas namun ia hanya diam dan membiarkan Xiaoting memeluknya.
Dirasa cukup lama akhirnya Yujin melepas pelukan Xiaoting dan tersenyum manis pada gadis cantik di depannya. “kalau kamu butuh apapun boleh cari aku, tapi jangan berlebihan ya jaga perasaan Yurina. Aku tau gimana sakitnya kalau pacarku mesra sama orang lain.” Jelas Yujin dengan mengacak rambut Xiaoting setelah itu ia pergi demi kedamaian hatinya sendiri.
Xiaoting hanya diam menatap kepergian Yujin, apakah Xiaoting bodoh merelakan Yujin begitu saja demi Yurina yang jauh? Bahkan Xiaoting tak tau apa yang Yurina lakukan di sana, Yurina tak bisa memeluknya saat sedang lelah berbeda dengan Yujin yang akan selalu ada untuknya. Kenapa Xiaoting sebodoh itu dalam mencintai.
Akhirnya Xiaoting pergi ke kamar mandi dan bersiap. Seluruh member juga ikut bersiap dan setelah itu akan langsung ke music bank.
Setelah 1 jam bersiap mereka akhirnya berangkat dijemput dua mobil, Xiaoting kesal karena harus berpisah mobil dengan Yujin. Namun Xiaoting semakin kesal karena Yurina sudah mengomelinya pagi-pagi sekali, entah mengapa Yurina berubah sekali saat ini, ia berubah lebih cerewet dan curiga terus menerus, telat mengabari saja sudah menuduh kemana-mana membuat Xiaoting menjadi pusing 7 keliling.
Semua member Kep1er sedang berada di ruang tunggu, mereka sudah memakai baju untuk tampil sejak dari dorm tinggal menata make up dan rambut saja, Xiaoting terus curi-curi pandang pada Yujin namun Yujin asik dengan ponselnya entah sedang apa, bahkan beberapa kali Yujin tersenyum entah karena apa.
Setelah Xiaoting selesai make up ia lalu mendekati Yujin dan duduk di depan Yujin.
“Aku gugup.” Ucap Xiaoting namun Yujin tak mendengar karena masih asik dengan ponselnya.
Xiaoting lalu mengelus paha Yujin membuat Yujin terlonjak kaget. “eh ada apa Ting?” Tanya Yujin bingung.
“Aku bilang aku gugup! Kamu lagi apa sih asik banget?” Jawab Xiaoting dengan muka kesalnya.
“Ehm sorry Ting, aku lagi chat sama sunbae aku. Tenang aja ya jangan gugup, kan ada kita di sini.” Jawab Yujin dengan tersenyum manis seperti biasa, menampilkan tawa kelincinya itu.
Yujin dan Xiaoting sesekali mengobrol meski nantinya mereka fokus ke ponsel masing-masing, hingga akhirnya mereka harus bersiap karena giliran mereka sebentar lagi, Yujin, Chaehyun dan Dayeon akan melakukan interview bersama Mc nantinya. Sejujurnya Yujin gugup namun ia berusaha setenang mungkin karena ia adalah sunbae sekaligus leader.
Namun saat interview Yujin dua kali terlihat gugup membuat Dayeon terus meliriknya karena khawatir, untung saja bisa dihadapi dengan baik oleh Yujin. Tiba saat mereka tampil dan semua berjalan dengan lancar, mereka sudah selesai dan akan bersiap untuk pulang, namun dua orang sedang menahan kesal dan cemburu saat ini.
“Ngapain kamu natap Yujin Eonnie gitu banget?” Bisik Chaehyun pada Dayeon saat mereka sedang bersiap untuk pulang.
“Hah gitu banget gimana deh?” Tanya Dayeon bingung.
Chaehyun lalu mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkan tatapan Dayeon yang cukup dalam pada Yujin, namun Dayeon malah terkekeh karena gemas dengan tingkah Chaehyun.
“Cie cemburu, aku cuma khawatir kan kamu denger tadi Yujin Eonnie gugup.” Jelas Dayeon dengan kekehannya, ia memang susah sekali diajak serius.
“Oh.” Jawab Chaehyun singkat.
“Gemes banget, halal ga sih di cium?” Gumam Dayeon yang akhirnya mengejar Chaehyun yang sudah lebih dulu pergi menuju ke mobil.
Rasa lelah kembali terasa namun semua hilang karena akan bertemu dengan Kep1lian. Yujin sejak tadi menempel pada Chaehyun dan menyandarkan kepalanya di bahu Chaehyun, Chaehyun sendiri malah sengaja karena ingin membalas Dayeon, dasar anak muda jaman sekarang mainnya balas-balasan.
“Eonnie, itu ih Yujin Eonnie pepet dong, masa deket-deket pacarku terus.” Bisik Dayeon pada Xiaoting.
“Ya udah ayo bergerak pisahkan mereka.” Jawab Xiaoting dengan berlebihan.
Akhirnya kedua manusia ini berhasil memisahkan Yujin dan Chaehyun, meskipun posisi duduk mereka tetap berdekatan tapi Dayeon dan Xiaoting berhasil duduk di dekat para gadis pujaan.
Fansign sudah dimulai, Yujin membuka acara dengan menanyakan kabar mereka dan apakah sudah makan atau belum, namun Yujin sadar jika Xiaoting hanya diam sejak tadi tak ikut bicara seperti member lain.
“Nih giliran kamu, jangan diem aja.” Ucap Yujin dengan menyodorkan mic pada Xiaoting.
“Ehmm aku gugup, kamu aja dulu.” Tolak Xiaoting dengan tersenyum canggung.
Namun seiring berjalannya acara Xiaoting bisa lebih santai untuk berinteraksi dengan fans, Xiaoting bermain suit dengan fans dan tanpa sadar Yujin tersenyum melihat itu, rasanya senyum Xiaoting memang selalu memabukan. Karena bosan akhirnya Yujin ikut menari-nari saat lagu mereka diputar, namun karena terlalu semangat kukunya menyentuh kaca pengaman membuat kuku Yujin jadi rusak.
“Baby kuku aku rusak.” Rengek Yujin tanpa sadar.
“Euh?” Tanya Xiaoting ingin memastikan apakah pendengarannya salah.
“Eh maksudnya Ting kuku aku rusak.” Ulang Yujin setelah itu menarik kembali tangannya.
Mereka menunggu para peserta datang dengan terus bermain-main, Xiaoting sedang berpose untuk diambil fotonya dan Yujin langsung masuk begitu saja. Saat itu mereka begitu mesra hingga mereka melupakan satu hal yaitu kata putus, ya mereka lupa jika sudah putus, beberapa kali rengekan-rengekan keluar dari keduanya dan dengan senang hati saling menguatkan. Mungkin kebahagiaan ini akan kembali hilang saat nanti Xiaoting menghubungi kekasihnya.
“Kamu cantik banget rambutnya kaya tadi.” Bisik Xiaoting
“Aku kan emang cantik, tapi ga laku.” Jawab Yujin dengan sedikit menyindir mantan kekasihnya.
“Ting, nanti Yurina ngambek.” Bisik Yujin dengan mendekatkan wajahnya ke badan Xiaoting, sengaja karena ingin membuat Yurina cemburu.
Jahat? Ya sedikit, karena Yurina yang merebut kebahagiaan Yujin tapi Yurina sendiri yang selalu nerasa tersakiti dan Yujin yang selalu terlihat salah di matanya.
Hingga akhirnya seluruh rangkaian acara selesai, mereka bergegas untuk pulang. Namun satu hal yang membuat Xiaoting membeku dengan mata berkaca-kaca, Yujin pulang dijemput seseorang, seseorang yang menjadi saingan berat Xiaoting kedepannya.
Siapa yang jemput Yujin?